Kekuatan pendingin sekrup relatif lebih besar dibandingkan dengan tipe gulir. Hal ini terutama digunakan dalam sistem pendingin udara sentral atau pendingin industri besar.
(1) Kompresor pendingin sekrup kembar: Kompresor pendingin sekrup kembar adalah kompresor injeksi oli yang dapat diatur energinya. Tiga proses berturut-turut yaitu hisapan, kompresi, dan pembuangan diwujudkan dengan perubahan volume secara berkala Unit Kondensasi Tipe Sekrup ketika sepasang rotor Yin dan Yang yang saling bertautan di badan mesin berputar. Secara umum, rotor laki-laki adalah rotor aktif, dan rotor perempuan adalah rotor yang digerakkan. Komponen utama: rotor ganda, bodi, bantalan utama, segel poros, piston penyeimbang, dan perangkat penyesuaian energi. Kapasitasnya adalah penyesuaian tanpa langkah 15-100% atau penyesuaian dua atau tiga tahap, yang mengadopsi piston hidrolik untuk menambah atau mengurangi beban. Penggunaan konvensional: bantalan gelinding radial dan aksial; tipe terbuka dengan pemisah minyak, tangki penyimpanan minyak dan pompa minyak; tipe tertutup untuk suplai oli tekanan diferensial untuk pelumasan, injeksi oli, pendinginan dan pergerakan piston untuk mengatur kapasitas katup geser. Proses inhalasi: Gas memasuki volume interdental rotor Yin-Yang melalui lubang hisap. Proses kompresi: Ketika rotor berputar, volume antara gigi rotor jantan dan betina dihubungkan (ruang berbentuk V). Karena gigi menyatu, volumenya berangsur-angsur berkurang dan gasnya terkompresi. Proses pembuangan: gas terkompresi bergerak ke lubang pembuangan untuk menyelesaikan siklus kerja.
(2) Kompresor pendingin sekrup tunggal
menggunakan rotor aktif dan roda dua bintang untuk menghasilkan kompresi. Tiga proses berturut-turut yaitu hisap, kompresi, dan pembuangan diwujudkan dengan perubahan volume berkala saat rotor dan roda bintang berputar. Rotor mempunyai enam gigi dan roda bintang mempunyai sebelas gigi. Komponen utamanya adalah rotor, roda bintang dua, bodi, bantalan utama, dan alat pengatur energi. Kapasitasnya dapat disesuaikan dari 10%-100% secara bertahap dan tiga atau empat bagian. Proses inhalasi: gas memasuki slot rotor melalui lubang hisap. Saat rotor berputar, roda bintang secara berurutan memasuki keadaan menyatu dengan slot rotor, dan gas memasuki rongga kompresi (ruang tertutup yang dibentuk oleh permukaan lengkung slot rotor, rongga bagian dalam casing, dan gigi. permukaan roda bintang). Proses kompresi: Saat rotor berputar, volume ruang kompresi terus mengecil, dan gas terkompresi hingga tepi depan ruang kompresi beralih ke lubang pembuangan. Proses pembuangan: Tepi depan ruang kompresi diputar ke lubang pembuangan untuk memulai pembuangan, dan siklus kerja selesai. Karena susunan roda bintang yang simetris, siklus akan dikompresi dua kali setiap putaran, dan volume pembuangan setara dengan dua kali volume pembuangan siklus di atas.